Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian sekolah dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, CBT berbeda dengan sistem ujian berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT) yang selama ini sudah berjalan.
Pelaksanaan Penilaian Tengah Semester Menggunakan CBT adalah salah satu upaya menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi yang tak bisa dicegah. Ujian dengan metode konvensional yang menggunakan kertas sudah berjalan ratusan bahkan ribuan tahun. Kini zaman mulai berubah menuju ke dunia digital. Satu-persatu negara, satu-persatu aspek kehidupan manusia, semuanya akan berganti menjadi sistem digital. Jika tidak secepatnya beradaptasi, maka kami akan semakin tertinggal dan terlindas oleh zaman. Mau tak mau, suka tak suka, zaman digital akan segera menjadi pilihan yang wajib dipakai.
selain itu menggunakan CBT kita dapat menghemat anggaran. Butuh anggaran yang cukup besar untuk melaksanakan ujian dengan metode konvesional, karena sekolah harus mengeluarkan biaya untuk mencetak soal dan lembar jawabannya. Tidak heran jika pada saat-saat tertentu seperti latihan atau ulangan harian, guru hanya mengedarkan lembar jawaban saja, sedangkan soal-soalnya diberikan secara lisan atau tertulis di papan tulis. Namun dengan CBT, anggaran kertas untuk ujian tidak diperlukan lagi. Hanya dengan satu komputer saja, sekolah sudah bisa menggunakannya untuk ujian tanpa batas, bahkan latihan harian sekalipun.
Pada pelaksanan PTS menggunakan CBT SMKN 1 Cipanas menggunakan 3 Sesi dengan jumlah sesi sebanya 525 siswa dan dilaksanakan selama 1 Minggu dan hasil langsung dapat dilihat ketika ujian berakhir karena dengan menggunakan CBT ujian menjadi lebih cepat dan akurat. Perhitungan nilai otomatis oleh sistem komputer akan meminimalisir kesalahan manusia (human error) dalam pemeriksaan. Sistem komputer akan mencocokkan jawaban siswa dengan kunci jawaban yang telah diinput guru sebelumnya. Hasil nilai pun keluar lebih cepat, tidak butuh waktu berhari-hari. Seketika ujian selesai, hasil nilai muncul secara otomatis dan dapat disimpan secara lebih praktis menjadi arsip guru.