Saat ini, bullying merupakan istilah yang sudah tidak asing di telinga masyarakat Indonesia. Bullying adalah tindakan penggunaan kekuasaan untuk menyakiti seseorang atau sekelompok orang baik secara verbal, fisik, maupun psikologis sehingga korban merasa tertekan, trauma, dan tak berdaya (Sejiwa, 2008). Pelaku bullying sering disebut dengan istilah bully. Dampak yang diakibatkan oleh tindakan ini pun sangat luas cakupannya. Remaja yang menjadi korban bullying lebih berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan, baik secara fisik maupun mental. Adapun masalah yang lebih mungkin diderita anak-anak yang menjadi korban bullying, antara lain munculnya berbagai masalah mental seperti depresi, kegelisahan dan masalah tidur yang mungkin akan terbawa hingga dewasa, keluhan kesehatan fisik, seperti sakit kepala, sakit perut dan ketegangan otot, rasa tidak aman saat berada di lingkungan sekolah dan penurunan semangat belajar dan prestasi akademik.
Pemuda merupakan bagian yang sangat penting dalam pembangunan suatu negara. Mereka adalah generasi muda yang memiliki energi dan semangat untuk memajukan dan mengembangkan masyarakat. Oleh karena itu, peran pemuda dalam pemberdayaan masyarakat sangat penting. Pemuda memiliki tanggung jawab untuk membantu mengembangkan masyarakat, baik melalui partisipasi aktif dalam berbagai kegiatan sosial, budaya, maupun ekonomi.
Oleh sebab itu, salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut di sekolah dapat melalui upaya pencegahan bullying, Upaya pencegahan Bullying dan pemberdayaan generasi muda sangat dibutuhkan oleh peserta didik berupa sosialisasi dan menitik beratkan pada upaya promotif dan preventif didukung oleh upaya kuratif yang berkualitas.
Melihat banyak kasus Bullying yang terjadi di kalangan anak sekolah, SMKN 1 Cipanas berinisiatif untuk mengadakan pencegahan Bullying dan Pemberdayaan Generasi Muda, yang dilaksanakan selama satu minggu dan bekerja sama dengan Koramil Cipanas. Selama satu minggu. Mulai dari tanggal 18 Nopember 2024 sampai dengan tanggal 22 Nopember 2024. Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari kelas X sampai kelas XII.
Nama dari kegiatan ini adalah “Penguatan Pencegahan Bullying dan Pemberdayaan Generasi Muda SMKN 1 Cipanas” dengan tema yaitu“ Be a buddy not a bully”. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai kejadian bullying yang mungkin terjadi di sekolah, dan cara mencegah serta menghadapi kejadian bullying tersebut, meningkatkan kemampuan siswa untuk mencegah dan menghadapi kejadian bullying di sekolah, Meningkatkan kemampuan siswa dalam hal bela negara, menumbuhkan sikap patriotisme, dan nasionalisme pada peserta didik, serta meningkatkan kedisiplinan, kemandirian dan cinta tanah air serta menambah wawasan kebangsaan.
Tanpa judul (1080 x 1980 piksel) (Presentasi) oleh Dede Lukman Hakim